Partisipasi Sosial Masyarakat dalam Pengembangan Kampung Koena di Desa Wisata Gubugklakah
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
The development of tourism villages in Indonesia has progressed rapidly since the tourism sector became the country's largest foreign exchange earner. Gubugklakah Tourism Village, located in Malang Regency, is one of the villages that has utilised local potential by developing tour packages and homestays. The most significant community participation in tourism activities in Gubugklakah Village is the management of a homestay area called Koena Village. The development of Koena Village began with the PUPR program to improve the quality of houses to support the Bromo National Tourism Area, Tengger, Semeru. This study aims to determine the form of participation and the level of community participation in developing Koena Village as a homestay area in Gubugklakah Tourism Village. Qualitative descriptive methods analyse data through observation, in-depth interviews, and literature studies. The results showed that the community actively planned, implemented, and evaluated homestay development. The level of community participation is included in the interactive participation category, with the participation of energy, thoughts, skills, and materials.
Article Details
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
How to Cite
References
A. A. Hidayat (2022) Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Di Kampung Lengkong, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Destinesia: Jurnal Hospitaliti dan Pariwisata, vol. 3, no. 2, pp. 93–101.
A. E. Sagala., W. Nuryanti (2019) Bentuk Partisipasi Masyarakat Terhadap Kepariwisataan di Kampung Wisata Tamansari Yogyakarta, Jurnal Ilmiah Pariwisata, vol. 24, no. 2, pp. 137.
Adi Putra, G., Zulfia Zahro, H (2019) Desain Partisipasi dalam Ruang Publik, Ruang Komunal Sosial dalam Kampung Heritage Tawangsari Sebagai Salah Satu Bentuk Aplikasi Unsur Keberlanjutan Sosial, Pawon: Jurnal Arsitektur, vol. 3, no.02, pp. 25–36.
Chaerunnisa, S.F., Yuniningsih, T (2020) Analisis Komponen Pengembangan Pariwisata Desa Wisata Wonolopo Kota Semarang, Journal of Public Policy and Management Review, vol. 9, no.4, pp.159-175.
Damanik, J., Weber, H. F (2006) Perencanaan Ekowisata dari Teori ke Aplikasi, Puspar UGM dan Andi: Yogyakarta.
Kholil, A. Y., Khoirunnisa, N (2018) Strategi Pengembangan Desa Wisata Gubugklakah, Jurnal OPTIMA, vol. 2, no. 1, pp. 27-40.
Kusmayadi, R. C. R., Fauzi, A (2020) Pengaruh Keberadaan Desa Wisata Terhadap Kondisi Sosial dan Lingkungan Masyarakat (Studi di Desa Gubugklakah Kecamatan Poncokusumo Malang), Jurnal Pusaka, vol. 8, no. 1, pp. 41-53.
Markus, M (2021) Partisipasi Sosial dalam Pembangunan Desa: Menilik Pelibatan Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan Infrastruktur di Desa Nanga Riyoi, FOKUS: Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas Kapuas Sintang, vol. 19, nol 2.
Muljadi, A.J., H. Andri Warman (2014) Kepariwisataan dan Perjalanan, Rajawali Pers: Jakarta.
Muslim, M. B. C (2022) Pengaruh Atraksi, Aktivitas, Amenitas dan Aksesibilitas terhadap Kepuasan Wisatawan di Taman Nusa Bali, Jurnal Visi Manajemen, vol. 8, no. 1, pp. 74-87.
Purmada, D. K., Wilopo., Hakim, L (2016) Pengelolaan Desa Wisata dalam Perspektif Community Based Tourism (Studi Kasus pada Desa Wisata Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang), Jurnal Administrasi Bisnis, vol. 32, no. 2, pp. 15-22.
Puspitaningrum, E., Lubis, D.P (2018) Modal Sosial dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembagunan Desa Wisata Tamansari di Kabupaten Banyuwangi, Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], vol. 2, no. 4, pp. 465-484.
Rohmah, N., Ishom, M (2016) Analisis Jejaring Agen Perubahan dalam Pengembangan Desa Wisata Edukatif, Jurnal Pendidikan Nonformal, vol. 11, no. 2, pp. 83-87.
Sugiama, A. G (2014) Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Aset Pariwisata Edisi 1, Guardaya Intimarta: Bandung.
Trianus, M., Giriwati, N. S. R (2020) Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan Kampung Tenun di Sulaa Kota Baubau, Mintakat, Jurnal Arsitektur, vol. 21, no. 2, pp. 93-103.